Kementerian Kesehatan RI melaporkan peningkatan jumlah petugas pemilu taringbet yang mengalami sakit. Dalam periode 10-20 Februari 2024, terdapat 13.675 kasus sakit yang dilaporkan di seluruh wilayah Indonesia.
Dari laporan tersebut, empat provinsi dengan jumlah kasus sakit terbanyak adalah:
- Jawa Barat: 4.164 kasus
- Jawa Timur: 1.495 kasus
- Sulawesi Selatan: 1.269 kasus
- Jawa Tengah: 1.060 kasus
Baca Juga : Makanan yang Bikin Kenyang Tahan Lama
Dari belasan ribu laporan tersebut, petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) merupakan yang paling banyak mengalami sakit, dengan jumlah 6.963 kasus. Hal ini diikuti oleh panitia pemungutan suara, saksi, perlindungan masyarakat, Bawaslu, dan panitia pemilihan kecamatan PPK.
Berdasarkan data, keluhan yang paling umum adalah masalah pada kerongkongan, lambung, dan usus dua belas jari, dengan 3.792 kasus. Sedangkan keluhan infeksi saluran pernapasan bagian atas akut mencapai 2.093 kasus.
Rincian lainnya termasuk penyakit hipertensi (2.087 kasus), gangguan jaringan lunak (1.639 kasus), gangguan episodik dan paroksismal (1.112 kasus), penyakit infeksi usus (503 kasus), penyakit pada telinga bagian dalam (344 kasus), influenza dan peradangan paru-paru (173 kasus), serta gangguan lainnya pada sistem peredaran darah (126 kasus), dan penyakit pada rongga mulut, kelenjar ludah, dan rahang (119 kasus).
Dalam laporan Kementerian Kesehatan taring bet, kelompok usia yang paling banyak mengalami sakit adalah usia 21 hingga 30 tahun, dengan kontribusi sebanyak 28 persen dari jumlah kasus. Diikuti oleh usia 31 hingga 40 tahun yang menyumbang 23 persen kasus kesakitan.
Meskipun demikian, pemerintah juga mencatat adanya kasus sakit pada lansia, sebanyak 3 persen atau sekitar 410 pasien berusia 60 tahun ke atas. Kelompok usia 41 hingga 50 tahun juga dilaporkan banyak mengalami sakit, dengan sekitar 25 persen atau sekitar 3.409 kasus.